Home » » Daerah Istimewa Yogyakarta (1)

Daerah Istimewa Yogyakarta (1)

Diposting Oleh Permata Dia on 06 February, 2013 | 23:04:00

Pulang ke kotamu...
Ada setangkup haru dalam rindu
Masih seperti dulu
Tiap sudut menyapaku bersahabat,
Penuh selaksa makna
Terhanyut aku akan nostalgia
Saat kita sering luangkan waktu
Nikmati bersama suasana Jogja

                                                         (Yogyakarta by : Katon Bagaskara)


         Salah satu lagu lawas dari Katon Bagaskara terngiang-ngiang dalam benak saya ketika gerbong kereta ekonomi ini mulai berderit dan bergerak maju membawa saya dan dua sahabat saya menjauhi Kota Bandung menuju Yogyakarta. Udara malam yang sejuk dan ditingkahi oleh gerakan gerbong membuat saya terkantuk-kantuk, goncangan-goncangan gerbong yang berirama menina bobokan saya dan mengantarkan saya ke dunia mimpi. Mimpi saya mulai terusik dengan adanya orang-orang yang berlalu lalang dan suara-suara silih berganti yang menawarkan makanan ataupun minuman. Ya pedagang kaki lima kadang saya menyebutnya dengan "Mobile cafe" - sebuah kemewahan dari kereta api ekonomi. Setelah beberapa lama, suara dan lalu lalang para pedagang kaki lima ini pun berubah menjadi sebuah sonata indah yang menina bobokan saya kembali.
         Wates - itulah yang saya baca ketika saya merasa goncangan karena kereta akan berhenti. Tidak berapa lama kereta pun mulai berjalan dan membawa saya semakin dekat dengan Yogyakarta. Matahari mulai menyembul perlahan dari peraduan seolah menyambut kedatangan saya ke kota ini - hmmm pagi yang romantis. Pukul 06.10 pun kami tiba di stasiun lempuyangan. Bau udara yang berbeda -- udara pagi Jogja!!
           Memulai perjalanan di kota budaya ini dengan berjalan kaki hingga stasiun Trans Jogja terdekat untuk meneruskan langkah saya ke homestay yang sebelumnya telah saya pesan. Sebuah rumah yang tidak terlalu mewah tapi sangat rapi dan asri membuat saya merasa betah dan nyaman di homestay tersebut. Setelah beristirahat beberapa saat saya dan teman-teman mulai mempersiapkan diri untuk melakukan perjalanan ke daerah Bantul tepatnya Pantai Parangtritis.
           Pantai Parangtritis adalah salah satu tempat wisata yang sangat terkenal di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pantai indah berpasir lembut ini selain menjadi tempat wisata juga menjadi salah satu tempat penyelenggaran upacara-upacara adat yang dilakukan oleh Pihak Keraton. Walaupun tempat ini kerap kali di sangkut pautkan dengan Ratu Pantai Selatan atau yang juga di kenal dengan nama Nyi Roro Kidul, tapi tempat ini juga merupakan perwujudan Ke Maha Indahan dan Ke Maha Kuasaan Allah SWT. Subhanallah. Di kelamnya mendung, matahari masih sempat melambaikan diri sebelum beristirahat dan berganti dengan malam.
Judul: Daerah Istimewa Yogyakarta (1)
Rating Blog: 5 dari 5
Ditulis oleh Permata Dia
Anda sedang membaca artikel Daerah Istimewa Yogyakarta (1). Jika ingin mengutip, harap memberikan link aktif dofollow ke URL http://karyakuringharatis.blogspot.com/2013/02/daerah-istimewa-yogya-1.html. Terima kasih sudah singgah di blog ini.
Bersama : M Sofyan Daud KARYA KURING HARATIS Updated at : 23:04:00

3 comments:

  1. mama pernah ke bandung 2011 dan medan 2012..tidak pernah keyogya lagi..ehem bila bolih sampai kesana ya?.. ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ehh ada mama, terimakasih sudah mengunjungi blog sya, (gak boleh jalan ke jogja mama itu khusus saya, kata intan teh)

      Delete
    2. Terima kasih sudah baca tulisan saya ma. Mama senang jalan-jalan kat Indonesia juga kah? Mama ni darimana asalnya? Nanti boleh lah main ke jogja, cantik sangat kotanya ma :)Sofyan pun sebenarnya nak ke Jogja tapi tengah sibuk kerja, jadi tak bisa ikut :D

      Delete

بسم الله الرحمن الرحيم

Persyaratan komentar Karya Kuring Haratis :

1. Tidak mengandung spam
2. Tidak mengandung SARA
3. Tidak mengandung pornografi

Segala macam bentuk komentar dengan fungsi promosi akan segera dihapus. Saya hanya menerima komentar yang sesuai dengan isi artikel saja.

Terimakasih atas komentar sahabat, kalau ada waktu saya akan segera membalas komentar anda.